Sabtu, 21 Maret 2015

Makanan Khas Jepang Yang Halal

makanan khas jepang yang halal

Makanan khas Jepang yang halal sudah tentu sangat sulit ditemukan di negara Jepang, sebab hampir semua masakan khas Jepang mengandung salah satu dari: alkohol, sake, mirin, wine atau sejenisnya. Tetapi Pecinta makanan Jepang di Indonesia tidak perlu kawatir sebab makanan khas Jepang yang beredar di Indonesia tidak semuanya non halal karena restoran Jepang di Indonesia ada yang bersertifikat halal.

Contoh Makanan Khas Jepang Yang Halal

Cara membuat makanan khas jepang menjadi halal adalah berdasar bahan makanan dan bumbunya yang dipilih-pilih hanya yang halal, sedangkan yang non halal tidak dipakai. Berikut ini akan kita liat jenis-jenis masakan Jepang yang halal.

  1. Takoyaki khas jepang sebenarnya non halal karena sausnya yaitu tonkatsu mengandung alkohol. Agar Takoyaki yang dijual halal maka penjual takoyaki memakai saus dalam negeri sebab saus takoyaki dalam negeri halal tanpa alkohol. Contohnya saus takoyaki yang kita rekomendasikan untuk pemakaian rumah tangga maupun grosir untuk jualan takoyaki halal silakan Bahan Takoyaki.
  2. Ramen. Ramen adalah makanan khas Jepang berupa mie berkuah yang bergarnish nori lembaran, telur, daging maupun sayur. Mie Ramen asli Jepang sangatlah lezat karena pedas dan berbumbu kuah spesial yang disebut Dashi. Dashi adalah sari ikan berbentuk powder. Pembelian dashi silakan klik Dashi Jepang di kolom search di www.jualbahantakoyaki.com. Yang membuat Ramen tidak boleh dimakan oleh Muslim adalah karena biasanya berisi daging babi dan mirin, sake dll. Pembaca bisa membuat ramen sendiri agar halal dengan menghilangkan bumbu non halal tersebut. Berdasar pengalaman admin Syahidah Toko Online dalam membuat Ramen halal, lezatnya Ramen tidak bergantung pada bumbu non halal melainkan ada pada dashi. Pembaca yang ingin membuat Ramen sendiri bisa membeli Mie Pangsit mentah di penggiling mie dikota pembaca. Mie pangsit yang dimaksud adalah mie yang biasa untuk membuat Mie Ayam Khas Indonesia. Lalu Pembaca mengganti isian Ramen yang berupa daging non halal diganti pakai daging ayam, udang atau daging apa saja asal jangan daging babi. Dengan demikian maka akan dihasilkan Mie Ramen khas Jepang tetapi halal.
  3. Udon. Udon hampir sama seperti Mie Ramen, tetapi bentuk mie nya besar-besar.
  4. Sup Miso. Sup miso adalah sup masakan Jepang dengan bahan dasar dashi, jadi bumbunya sama seperti Ramen pakai dashi, ditambah isi sup berupa sedikit makanan laut atau daging dan sayur, serta diberi miso sehingga rasanya agak kecut yang sangat khas dan lezat. Sup miso lezat dimakan begitu saja maupun dihidangkan bersama nasi putih. Jika di Jepang sup miso biasa sebagai menu sarapan pagi, maka di Indonesia biasanya sup miso sebagai makanan favorit yang disantap disiang hari atau malam hari dirumah makan khas jepang atau kita membuatnya sendiri.
  5. Sushi. Sushi 鮨, 鮓, atau  すし, 寿司 ) makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk  makanan laut, daging mentah atau matang, sayuran mentah atau sudah dimasak. Bisa jadi merupakan mimpi belakan jika kita mengharapkan mudah mencari sushi halal di Jepang karena cara mengolah sushi di jepang menggunakan sake yang non halal itu. tetapi anda tidak perlu kawatir, sebab isamping anda bisa membuat sushi sendiri agar halal, anda juga bisa beli sushi yang makanan khas jepang yang halal dengan cara membeli di restaurant Jepang yang bersertifikat halal. Jika Penbaca ingin membuat sushi sendiri silakan beli Nori Sushi Lembaran atau biasa disebut seaweed, belinya klik di Jual Nori Sushi . 
    makanan khas jepang yang halal
    Penggulung suhi modern Rp 99.000,- free ongkir ke Jawa

    Bumbu Makanan Khas Jepang Yang Halal

    Itulah beberapa jenis makanan khas Jepang yang halal . Jadi untuk membuat makanan Jepang menjadi halal adalah dengan cara menghilangkan pemakaian bahan atau bumbu berupa sake, alkohol, wine, mirin dan kawan-kawannya.
    makanan khas jepang yang halal

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar